sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Menkes: Omicron Banyak Menyerang Lansia dan Anak-anak

Economics editor Binti Mufarida
31/01/2022 16:19 WIB
Sebagian besar kasus omicron di Indonesia yang tercatat paling banyak menyerang lanjut usia (lansia) dan anak-anak.
Menkes: Omicron Banyak Menyerang Lansia dan Anak-anak (FOTO: Ilustrasi/MNC Media)
Menkes: Omicron Banyak Menyerang Lansia dan Anak-anak (FOTO: Ilustrasi/MNC Media)

IDXChannel - Kasus Covid-19 dari varian Omicron terus meningkat signifikan di Indonesia. Apalagi, sebagian besar kasus omicron yang tercatat paling banyak menyerang lanjut usia (lansia) dan anak-anak.

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan saat ini ada sebanyak 5 orang yang meninggal dunia akibat varian Omicron. Tercatat terkonfirmasi Omicron dari data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) per 29 Januari  2022 sebanyak 2.613 kasus.
“Saya sampaikan, kita yang sudah meninggal 5 orang positif Omicron. Itu 60 persen belum di vaksin lengkap,” kata Menkes Budi saat Konferensi Pers secara virtual, Senin (31/1/2022).

Menkes Budi mengatakan bahwa kasus Omicron yang sedang dan berat dan membutuhkan oksigen sebanyak 63 persen belum divaksinasi lengkap. Sementara itu, kasus terbanyak varian Omicron ini dari lansia dan anak-anak.

“Kita sudah melihat dari kasus yang sedang dan berat yang membutuhkan oksigen, 63 persen belum divaksin lengkap. Kebanyakan dari mereka lansia. Dan kita identifikasi cukup mengejutkan jumlahnya yang anak-anak,” kata Menkes.

Oleh karena itu, Menkes minta agar para lansia dan anak-anak segera divaksinasi. “Jadi berdasarkan fakta itu, percepat vaksinasi terutama untuk lansia kita dan anak-anak kita, lindungi mereka,” tegasnya.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement