“Ini bukan mencari-cari kesalahan tetapi untuk mencari cara untuk meningkatkan penanganan kita terhadap pandemi COVID-19 sehingga memenangkan perang melawannya,” imbuh politisi DAP itu seperti dikutip MalayMail, Jumat (3/9/2021).
Malaysia, kata Lim, saat ini adalah salah satu negara dengan kinerja terburuk di dunia dalam hal penanganan COVID-19 tahun ini.
Malaysia juga menduduki puncak angka kematian COVID-19 di kawasan itu, dengan 8,48 per juta orang. Vietnam berada di urutan kedua dengan 8,19 sementara kematian harian per satu juta orang di Indonesia adalah 2,36.
“Pada laju infeksi dan kematian saat ini, kami akan menembus angka 1,8 juta untuk total kumulatif kasus COVID-19 hari ini,” kata Lim.
“Kami akan memecahkan angka dua juta untuk total kumulatif kasus COVID-19 dan memecahkan angka 20.000 untuk kematian akibat COVID-19 ketika kami merayakan Hari ke-58 Malaysia pada 16 September 2021,” imbuh dia.