Reisa mengungkapkan bahwa sampai dengan tanggal 18 januari 2022 pasien Covid-19 varian Omicron sudah diketahui berjumlah 882 orang. Dimana sampai tanggal 14 Januari diketahui sebanyak 276 telah selesai isolasi dan dinyatakan sembuh.
"Kita doakan semoga yang masih menjalani isolasi juga akan segera sembuh," kata Reisa.
Reisa pun mengingatkan agar omicron tidak tersebar luas maka perlu adanya andil dari semua pihak terutama masyarakat dalam menerapkan dan menjaga protokol kesehatan.
"Karena apapun variannya pencegahannya tetap sama disiplin menerapkan protokol kesehatan dan vaksinasi. Mari kita ketatkan lagi penggunaan masker terutama ketika berada di ruang publik dan ketika kita berinteraksii dengan orang lain," kata Reisa.
Selain itu, masyarakat juga dihimbau untuk rajin mencuci tangan serta mengurangi mobilitas keluar rumah atau pun bepergian jauh untuk mencegah penyebaran omicron.