IDXChannel - Hingga saat ini kasus omicron telah terdeteksi di 115 negara. Dimana jumlah total kasus lebih dari 184.000.
“Dimana Inggris menempati tempat pertama dengan jumlah kasus omicron tertinggi di dunia. Peningkatan konstan juga terlihat di Amerika Serikat, Jerman dan Prancis. Dimana jumlah kasus omicronnya lebih tinggi dibandingkan dengan Norwegia dan Afrika Selatan,” kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam konferensi persnya, Selasa (28/12/2021).
Dia mengatakan di Indonesia pun jumlah kasus omicron juga mengalami peningkatan. Dimana sampai saat ini telah terdeteksi 47 kasus positif omicron.
“Mayoritas kasus positif omicron di Indonesia merupakan WNI pelaku perjalanan internasional. Dan mayoritas ialah kasus tanpa gejala atau bergejala ringan. Dan akan segera ditracing dan ditangani dengan segera,” ungkapnya.
Wiku menilai transparansi data kasus omicron ini harusnya menjadi peringatan bagi masyarakat agar tidak berpergian ke luar negeri.