sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

KBS Garap Pelabuhan Krakatau (KIP) Sebagai Pelabuhan Pusat Intenasional 

Economics editor Oktiani Endarwati
19/05/2021 17:28 WIB
KBS berupaya mengembangkan Pelabuhan Krakatau sebagai pelabuhan pusat internasional.
MNC Media
MNC Media

"Kami juga tentunya sangat mendukung program National Logistic Ecosystem (NLE) yang dicanangkan Pemerintah Republik Indonesia untuk mewujudkan layanan logistik yang lebih efektif serta efisien demi percepatan dan pemerataan ekonomi bangsa," tuturnya.

Akbar Djohan yang juga menjabat sebagai Sekjen DPP Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) menjelaskan, keberadaan pelabuhan hub internasional ini merupakan aset sekaligus peluang nyata bagi pemerintah untuk memanfaatkan sumber daya alam yang melimpah & potensi untuk perdagangan global lebih lanjut.

"Positioning ini akan berkontribusi dalam menekan biaya logistik nasional untuk rantai pasok raw material maupun finished products melalui pemanfaatan konektivitas tiga moda transportasi laut dan darat," paparnya.

Krakatau International Port juga telah melakukan bongkar muat kargo mineral antara lain batubara, klinker, semen, kokas, GBFS, GGBFS, gypsum, bijih besi, slag cement, split stone, dolomite, limestone, manganese ore lump, sand, & silica stone.

Pada tahun 2020, Pelabuhan Internasional Krakatau melayani ekspor kargo mineral dengan komoditas batubara, kokas, bijih besi, GGBFS (Ground Granulated Blast Furnace Slag), ke lima negara yakni;  China, India, Malaysia, Singapura, Taiwan, dan Vietnam.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement