"Beberapa kejadian ribut-ribut kemarin itu kejadian sebelum 2019-2020, tapi baru meledak sekarang. Itu akibat kelemahan orang dan sistem. Kalau orang dan sistemnya dibenahi, yang korup dan maling ditangkap, beres itu," kata dia.
Chandra menyampaikan perbaikan sistem dan orang yang dilakukan Erick sejak 2019 sejatinya telah membawa angin segar bagi BUMN. Hal ini terlihat dari performa BUMN maupun kontribusi kepada negara dan masyarakat yang terus meningkat setiap tahun.
"Peningkatan dividen karena Pak Erick yang baru akhir 2019 melakukan perbaikan pemilihan orang yang kompeten. Kalau (perbaikan) sistem baru berjalan setahun. Ini bagus kalau dipertahankan untuk membuat BUMN lebih baik. Kita tunggu saja, mudah-mudahan sih jangan diajak-acak lagi," kata dia.
(NIY)