Luhut menerangkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah mengindikasikan bahwa pemerintah tak bisa lagi mempertahankan harga BBM solar dan Pertalite karena bakal membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
"Karena harga BBM kita termurah sekawasan dan itu beban terlalu besar APBN," imbuh Luhut.
Namun, pemerintah tetap menyiapkan subsidi sebesar Rp502 triliun yang diharapkan bisa menyokong masyarakat yang berhak mendapatkan BBM murah. Kini, pemerintah masih dalam tahap mendata calon penerima subsidi BBM melalui aplikasi MyPertamina.