"Masukan-masukan terhadap perjalanan Kereta Panoramic di masa soft launching kemarin," ujarnya.
KAI Wisata, sambungnya, akan meningkatkan pelayanan bagi para penumpang dan pengguna setia kereta api.
"Dengan memberikan inovasi-inovasi terbaru untuk memberikan layanan dan pengalaman yang menyenangkan, menarik, aman dan lancar dengan perjalanan yang menggunakan transfortasi kereta api terutama Kereta Panoramic," terangnya.
Sementara terkait kapan KA Panoramic akan beroperasi kembali, Ilud belum mau berkomentar lebih jauh, apakah akan diberlakukan kembali sebagai kereta tambahan pada saat masa libur lebaran Nataru pada 2023.
"Untuk program angkutan di masa angkutan Lebaran di tahun 2023, InsyaAllah segera dikabari kelanjutannya," katanya.
Dia mengatakan, KAI dan KAI Wisata akan terus memberikan informasi terbaru tentang rencana pengoperasian perjalanan Kereta Panoramic dan fasilitas, serta perbaikan yang akan diberikan.
"Kami akan informasi melalui media sosial KAI Wisata di Instagram, Tiktok, dan Youtube, serta media informasi lainnya," papar Ilud.
Lebih jauh sambungnya, sejak soft launching Kereta Panoramic 24 Desember 2022 hingga 8 Januari 2023, tercatat penjualan tiket telah mencapai 2.238 penumpang yang bepergian menggunakan Kereta Panoramic yang dirangkaikan dengan KA Taksaka Tambahan.