Dari okupansi rata-rata per harinya mencapai kurang lebih 90 persen. “KAI dan KAI Wisata menyampaikan apresiasi kepada seluruh pelanggan yang telah memanfaatkan Kereta Panoramic sebagai pilihan dalam bertransportasi," tutur Ilud.
Pada saat soft launching Kereta Panoramic Desember lalu, Mantan Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub, Budi Setiadi ikut menjajal kerete tersebut.
Dia mengatakan, hadirnya KA Panoramic merupakan inovasi yang baru dari KAI untuk memanjakan pelanggan KAI dengan pemandangan yang dapat dilihat lebih leluasa.
Akan tetapi, menurutnya, hal yang harus diperhatikan pihak KAI untuk kereta Panoramic, yakni tidak adanya bagasi yang dapat menyimpan barang.
"Ke depannya diharapkan ada penempatan barang pribadi yang tidak terlalu jauh dari penumpang," imbuh Budi.
(FAY)