Saat dikonfirmasi, Tiko enggan membeberkan nilai per saham yang dijual.
“Tapi kalau harga saya enggak mau disclose lah, karena ini kan material public information, nanti Senin sore, tunggu waktu,” papar dia.
Divestasi saham Vale Indonesia ke MIND cukup memakan waktu, sejak aksi korporasi ini diumumkan pada tahun lalu. Berbagai negosiasi pun ditempuh pemerintah agar Vale tidak mematok harga saham yang tinggi.
Pemegang saham terbesar Vale Indonesia adalah Vale Canada Limited (VCL) dengan kepemilikan 43,79 persen.