Oleh karena itu, Puan berharap segera ada vaksin Covid-19 untuk anak-anak Indonesia di bawah 12 tahun, terlebih sejumlah negara lain juga sudah memulainya. Menurutnya, vaksin untuk anak tidak semata-mata menyangkut soal keselamatan anak, tetapi juga proses belajar anak ketika pembelajaran tatap muka diberlakukan di sekolah.
“Tentu kita tidak mau anak-anak kita di bangku SD (bawah 12 tahun), terkendala belajarnya karena belum ada vaksin untuk mereka,” tutur dia melanjutkan.
Mantan Menko PMK ini melanjutkan, selama belum ada vaksin untuk anak-anak Indonesia di bawah 12 tahun, dia berharap para orangtua untuk melindungi buah hatinya dengan meningkatkan imunitas anak dan menjaga protokol kesehatan di lingkungan rumah.
“Sementara ini jangan bawa anak-anak makan di luar atau berkunjung ke keluarga lain. Orangtua juga kalau habis keluar rumah wajib membersihkan diri, sebelum memeluk dan mencium anak-anaknya,” katanya.
Soal vaksinasi anak 12-17 tahun yang sudah berjalan, Puan juga meminta proses tersebut dipercepat, agar target vaksinasi 26,7 juta anak remaja bisa selesai akhir 2021 nanti.