sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Khofifah Tekankan Pentingnya Percepatan Digitalisasi Keuangan Bank Jatim

Economics editor Kunthi Fahmar Sandy
04/05/2021 08:39 WIB
Bank Jatim sebagai bank kebanggaan masyarakat Jawa Timur, saat ini memiliki sejumlah kesempatan dan peluang untuk tumbuh dan berkembang.
Khofifah Tekankan Pentingnya Percepatan Digitalisasi Keuangan Bank Jatim (FOTO:MNC Media)
Khofifah Tekankan Pentingnya Percepatan Digitalisasi Keuangan Bank Jatim (FOTO:MNC Media)

Dari sisi indikator kesehatan perbankan, beberapa indikator menunjukkan bahwa kinerja Bank Jatim pada tahun buku 2020 memperoleh predikat sehat. Antara lain terlihat dari Capital Adequasy Ratio (CAR) sebesar 21,64 %, Non Performing Loan (NPL) sebesar 4,00 %, Return on Asset (ROA) sebesar 1,95%, Return on Equity (ROE) sebesar 18,77%, Net Interest Margin (NIM) sebesar 5,55% dan Loan Deposit Ratio (LDR) sebesar 60,58%. 

Lebih lanjut orang nomor satu di Jatim ini berharap, keberadaan Bank Jatim sebagai bagian dari industri perbankan tidak hanya untuk menjadi profit institution saja, tetapi juga harus memiliki kewajiban moril meningkatkan dan menggairahkan sektor ekonomi di daerahnya. Termasuk turut membantu penyaluran kredit guna penguatan ekspansi sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). 

"Dengan adanya tambahan pendanaan, maka kelompok UMKM akan menjadi lebih maju dan berkembang. Disisi lain, penyerapan tenaga kerja akan semakin besar seiring dengan semakin berkembangnya UMKM, sehingga tingkat pengangguran dapat ditekan, dan tingkat kemiskinan dapat menjadi lebih kecil," terangnya. 

Tidak hanya itu, per Maret 2021, Bank Jatim turut berkontribusi dalam membantu penyaluran Dana Bergulir sebesar Rp506,676 miliar untuk 12.624 debitur dengan rincian Dana Bergulir Umum sebanyak Rp456,811 miliar untuk 12.442 debitur. Serta Dana Bergulir Hulu Hilir sebanyak Rp49,865 miliar untuk 182 debitur. 

Turut hadir di acara tersebut yakni jajaran Komisaris Bank Jatim yakni Komisaris Utama Dr. Akhmad Sukardi, Komisaris yang juga Plh. Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono, Komisaris Budi Setiawan, Komisaris Independen Prof. Muhammad Mas'ud, Prof. Candra Fajri Ananda dan Rudi Purwono, Dirut Bank Jatim Busrul Iman, beberapa Bupati/Walikota, beberapa Kepala OPD di lingkungan Bank Jatim  serta jajaran Direksi Bank Jatim. 

(SANDY)

Halaman : 1 2 3 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement