sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Konversi Motor Listrik Masih Minim, Menteri ESDM Sebut Banyak Pemilik STNK Bodong

Economics editor Atikah Umiyani/MPI
17/02/2024 04:00 WIB
Arifin Tasrif mengungkap alasan minimnya masyarakat yang mengonversi motor BBM ke motor listrik berbasis baterai. 
Konversi Motor Listrik Masih Minim, Menteri ESDM Sebut Banyak Pemilik STNK Bodong. Foto: MNC Media.
Konversi Motor Listrik Masih Minim, Menteri ESDM Sebut Banyak Pemilik STNK Bodong. Foto: MNC Media.

Arifin menekankan pihaknya akan tetap berupaya menjalankan program konversi motor ini sesuai dengan yang ditargetkan pada 2024 yakni 150 ribu unit. Satu-satunya cara yaitu dengan mendorong motor tua untuk bisa dikonversi. 

Selain itu, pihaknya juga tetap mencari badan usaha dan instansi yang ingin mengkonversikan sepeda motor operasional perusahaan.

Bahkan, Kementerian ESDM kini juga mengincar perguruan tinggi untuk memasifkan program konversi sepeda motor konvensional menjadi motor listrik.

"Cukup banyak instansi, lalu perguruan tinggi juga banyak. Tapi itulah ternyata ada sesuatu yang mesti diselesaikan," pungkasnya. (NIA)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement