sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Masih Pandemi, RI dan Australia Optimistis Perdagangan Kembali Bangkit Lewat IA-CEPA

Economics editor Anggie Ariesta
29/09/2021 15:02 WIB
Perdagangan Indonesia dan Australia akan menggeliat kembali dalam skema Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership (IA-CEPA).
Mendag Lutfi dan Mendag Dan Tehan optimistis bahwa perdagangan Indonesia dan Australia akan menggeliat kembali (MPI)
Mendag Lutfi dan Mendag Dan Tehan optimistis bahwa perdagangan Indonesia dan Australia akan menggeliat kembali (MPI)

Medag Lutfi mengakui bahwa pandemi Covid-19 menjadi kendala utama dalam perdagangan kedua negara yang datang bersamaan dengan rampungnya negosiasi IA-CEPA. Namun, Mendag Lutfi menyampaikan Indonesia dan Australia akan dapat melawannya secara bersama-sama, untuk kemudian kembali melakukan kerja sama di sektor perdagangan setelah perbatasan negara kembali dibuka secepatnya.

Sementara itu, Menteri Dan Tehan menyampaikan ingin segera meningkatkan kerja sama ekonomi dengan lebih komprehensif, salah satunya di sektor investasi. Menurutnya, terdapat banyak sektor investasi yang potensial di Indonesia, termasuk pendidikan, energi terbarukan, mineral, serta logam tanah jarang.

"Menurut saya yang ingin kita lihat adalah pertumbuhan nyata dalam hubungan investasi, investasi Australia ke Indonesia," ujar Dan Tehan.

Hal lain yang dipandang potensial adalah soal pengembangan mobil listrik di Indonesia, di mana Dan Tehan meyakini bahwa Australia dapat turut berkontribusi di dalamnya.

"Kami, sangat yakin bahwa kami dapat menjadi pemasok beberapa bahan utama yang akan membantu Indonesia mengembangkan kendaraan listrik di Indonesia, jadi itu hanya beberapa hal yang menurut saya perlu kita kerjakan," tutup Dan Tehan. (NDA)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement