Yulistyo Pratomo
IDXChannel - Maskapai penerbangan di AS, Delta, mengumumkan rencananya untuk merektrut sebanyak 1.000 pilot pada musim panas mendatang. Tidak hanya mereka, hal serupa juga dilakukan sejumlah maskapai lainnya untuk mempekerjakan lebih banyak pilot dan staf.
Seperti dilansir Reuters, Selasa (22/6/2021), Delta memperkirakan perjalanan liburan di AS akan membaik di bulan ini, kondisi ini menjadi angin segar bagi banyak perusahaan penerbangan dan sejumlah pesawat dapat memanaskan mesinnya kembali, seperti yang disampaikan Kepala Operasi, John Laughter kepada karyawannya.
Pada Minggu (20/6/2021) kemarin, AS menerbankan 2,1 juta penumpang, ini menjadi angka tertinggi sejak Maret 2020 sejak Covid-19 menyerang negeri Paman Sam, meski angkanya masih lebih rendah 23% dibanding masa sebelum pandemi. Meski begitu, maskapai tetap mempersiapkan diri untuk menerima kedatangan para penumpang baru.
Setelah kerugian besar pada2020, Delta berharap untuk dapat menghasilkan laba sebelum pajak pada paruh kedua tahun 2021, dengan pembukaan kembali perusahaan Amerika pada Hari Buruh awal September mendatang.
"Fakta bahwa kami mengharapkan untuk mencatat keuntungan pada bulan Juni (hanya 15 bulan setelah penurunan paling tajam dalam sejarah penerbangan) luar biasa," kata Laughter.
Namun, dia membunyikan peringatan tentang waktu untuk membangun kembali jaringan internasionalnya, tetapi mengutip "pembukaan sambutan di pasar seperti Spanyol, Prancis, Italia, dan Yunani."
Maskapai yang berbasis di Atlanta mengantisipasi pelonggaran pembatasan perjalanan melintasi Atlantik pada paruh kedua tahun 2021, tambah Laughter.
American Airlines mengatakan pada Senin (21/6/2021) di mana maskapai bermaksud "untuk melanjutkan perekrutan pilot musim gugur ini dengan sekitar 300 pilot baru bergabung dengan kami pada akhir tahun dan menggandakan jumlah itu pada tahun 2022."
Southwest Airlines masih memiliki sekitar 500 pilot yang berpartisipasi dalam program cuti sukarela, tetapi maskapai mengatakan Senin bahwa pihaknya "mengantisipasi mempekerjakan perwira pertama" akhir tahun ini "untuk mendukung operasi 2022 maskapai dan pengiriman pesawat terjadwal."
United Airlines yang berbasis di Chicago bertujuan untuk mulai menambahkan sekitar 300 perekrutan pilot baru dalam beberapa minggu mendatang, tetapi perekrutan lebih dari itu akan bergantung "sampai tingkat tertentu pada kecepatan kita pulih dari pandemi," kata seorang juru bicara.
United secara lebih luas bertujuan untuk mempekerjakan sekitar 10.000 pilot pada tahun 2030. (TYO)
