- Menjualnya di kemudian hari
Seperti yang telah disebutkan, salah satu cara untuk mendapatkan keuntungan investasi properti adalah dengan menjualnya. Mengingat harganya yang selalu naik tajam dari waktu ke waktu menjadikan selisih harga properti Anda pun melambung tinggi.
- Menyewakan property
Kalau sayang untuk menjualnya karena bagaimanapun setelah menjual berarti investasi Anda stop sampai di situ, pilihan lain adalah menyewakan. Apakah properti Anda dalam bentuk tanah ataupun terdapat bangunan, menyewakan properti tersebut memberikan keuntungan tersendiri. Anda bisa memperoleh keuntungan dari waktu ke waktu selama properti tersebut digunakan oleh orang lain hingga waktu yang tidak terbatas dalam status masih milik Anda.
- Dijadikan jaminan pinjaman
Ada hal lain lagi yang paling menyenangkan dengan memiliki properti. Anda bisa memulai sebuah usaha lainnya dan mendapatkan modal. Kebanyakan bank pemberi kredit atau lembaga perkreditan lainnya memberikan prioritas pinjaman bagi mereka yang memiliki jaminan properti. Uang tersebut dapat diputar lagi dalam bentuk usaha lainnya ataupun jika Anda ingin berinvestasi lagi dengan menambah properti.
- Potensi arus kas yang rutin
Selama Anda menunggu kenaikan harga properti, dalam masa tunggu itu dapat Anda manfaatkan dengan menyewakan properti Anda agar arus kas stabil. Misalkan, properti rumah dengan harga 1.5 miliar, mungkin memiliki harga sewa sekitar 10 juta hingga 15 juta perbulan. Hasil sewa yang Anda dapatkan ini juga bisa untuk tambah-tambah melunasi hutang bank jika Anda pelakukan pinjaman kepada bank.
- Dapat menggunakan modal pihak lain
Bank dapat memberikan pinjaman kepada Anda untuk membiayai properti yang ingin Anda dapatkan. Misalnya, Anda ingin membeli rumah dengan harga Rp. 500.000.000, Anda hanya perlu mengeluarkan dana 20% hingga 30% dari harga tersebut, sisanya dapat Anda peroleh dari pinjaman bank, dan rumah yang Anda beli tersebut akan menjadi jaminan kepada bank.