IDXChannel – Presiden Joko Widodo atau Jokowi kembali mengingatkan pelambatan ekonomi yang terjadi di berbagai belahan dunia. Bahkan, Kepala Negara menyebut ada 28 negara antre meminta bantuan dari Dana Moneter Internasional atau IMF.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pada saat financial crisis di Asia, jumlah negara masuk pasien IMF jauh lebih kecil dari itu. Oleh karena itu, dia meminta agar seluruh pihak tetap waspada.
“Saat ini kita menghadapi yang namanya The Perfect Storm atau tantangan 5C. Covid-19 belum selesai, konflik Rusia-Ukraina semakin meningkat, tantangan climate change di beberapa negara termasuk di Indonesia, banjir, longsor," kata Airlangga.dalam pembukaan acara Capital Market Summit & Expo 2022 (CMSE 2022), Kamis (13/10/2022).
Adapun harga komoditas yang sempat naik mulai agak landai. Kemudian cost of living atau inflasi yang masih menjadi beban perekonomian ke depan.
IMF pun baru saja merilis laporan economic outlook di Oktober 2022. Lembaga keuangan global itu memproyeksi ekonomi dunia lesu pada tahun depan.