Febrina Ratna
IDXChannel – Pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melaksanakan lelang Surat Utang Negara (SUN) pada hari ini, 30 April 2024. Total penawaran yang masuk mencapai Rp50,2 triliun.
Adapun, SUN yang dilelang pada hari ini terdiri dari seri SPN03240801 (new issuance), SPN12250502 (new issuance), FR0101 (reopening), FR0100 (reopening), FR0098 (reopening), FR0097 (reopening) dan FR0102 (reopening) melalui sistem lelang Bank Indonesia.
Direktur Surat Utang Negara, Deni Ridwan, dalam keterangan tertulis menyatakan di tengah sikap wait and see atas langkah kebijakan The Fed pada FOMC meeting pada 1 Mei 2024 dan naiknya BI rate sebesar 25 bps pada rapat RDG BI tanggal 23-24 April 2024, minat investor pada lelang SUN hari ini tercatat cukup solid.
Incoming bids naik menjadi Rp50,2 triliun dari Rp32,34 triliun pada lelang SUN sebelumnya. Hal ini didukung oleh indikator perekonomian domestik yang konstruktif, antara lain solidnya kinerja APBN sampai akhir triwulan I 2024 dengan mencatat surplus sebesar Rp8,1 triliun, dan meningkatnya likuiditas domestik dengan pertumbuhan money supply (M2) pada bulan Maret lalu.
Adapun, total incoming bids investor asing pada lelang SUN hari ini juga meningkat signifikan menjadi Rp8,81 triliun dari Rp2,94 triliun pada lelang SUN sebelumnya. Mayoritas dari incoming bids tersebut berada pada seri SUN tenor menengah (5 tahun) sebesar Rp4,53 triliun atau 51,43% dari total incoming bids investor asing dan dimenangkan sebesar Rp3,23 triliun atau 15,05% dari total awarded bids.
