Untuk program peningkatan daya saing biaya melalui digital, lanjut Hendi, pihaknya melakukan implementasi digitalisasi produksi pada smelter tambang, lalu menggodok jaringan 5G dengan mitra strategis, implementasi operational excellence untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas.
Sementara program pembangunan aset hilirisasi berskala global, MIND ID melakukan ekspansi smelter aluminium dengan tambahan kapasitas 200.000-400.000 ton per tahun, pengembangam nikel kelas 1, dan pengembangan smelter copper dan PMR.
Ada juga program aliansi strategis untuk ekspansi bisnis baru hilirisasi hingga program pengembangan kapabilitas dan optimasi portofolio. (TYO)