sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Mitigasi Risiko Perubahan Iklim, Kementan Gandeng Jepang Dalami Teknologi Pertanian

Economics editor Nur Ichsan Yuniarto
30/04/2025 08:33 WIB
Kementan menggandeng Jepang untuk kerja sama dalam bidang teknologi pertanian, salah satunya mitigasi risiko perubahan iklim.
Kementan menggandeng Jepang untuk kerja sama dalam bidang teknologi pertanian, salah satunya mitigasi risiko perubahan iklim. (Foto: Doc Kementan)
Kementan menggandeng Jepang untuk kerja sama dalam bidang teknologi pertanian, salah satunya mitigasi risiko perubahan iklim. (Foto: Doc Kementan)

IDXChannel - Kementerian Pertanian (Kementan) menggandeng Jepang untuk kerja sama dalam bidang teknologi pertanian. Hal ini dilakukan untuk memitigasi risiko perubahan iklim.

“Saat ini yang terpenting adalah kerja sama teknologi untuk memitigasi risiko (perubahan) iklim,” kata Menteri Pertanian (Mentan) Amran saat menemui Menteri Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan (MAFF) Jepang Eto Taku, Rabu (30/4/2025).

Mentan menambahkan, banyak negara di dunia mengalami tantangan dalam sektor pertanian yang diakibatkan oleh perubahan iklim global.

“Kami menghadapi hal yang sama, suhu tinggi, luar biasa panas, sehingga produksinya turun dan kondisi petaninya diprediksi akan berkurang. Karena perubahan iklim, produktivitas rendah berpengaruh juga pada penghasilan,” kata Menteri Amran.

Lebih lanjut Amran mengatakan, Indonesia merupakan lahan yang sangat subur dengan sumber air yang cukup, sehingga peluang kerja sama untuk membuat klaster pertanian modern juga terbuka.

"Sehingga bisa menjadi upaya mitigasi risiko kekurangan produksi pertanian yang diakibatkan oleh perubahan iklim," kata dia.

(Nur Ichsan Yuniarto)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement