IDXChannel - Bursa saham India dan kurs mata uang rupee mencetak rekor setelah Perdana Menteri India Narendra Modi diprediksi memenangi pemilihan parlemen dan mengamankan masa jabatan ketiga.
“Prospek berfungsinya parlemen tanpa hambatan pada masa jabatan ketiga di bawah pemerintahan Modi diperkirakan akan menghasilkan banyak reformasi progresif di India,” kata Deven Choksey, Direktur Pelaksana DRChoksey FinServ Pvt, dilansir dari Bloomberg pada Senin (3/6/2024).
“Pasar sedang dan akan terus bersemangat karena reformasi diharapkan memicu pertumbuhan pendapatan dan menarik aliran modal masuk," lanjutnya.
Indeks Nifty 50 menguat sebanyak 3,6% ke level 23.338, rekor tertinggi sepanjang sejarahnya. Sementara itu, rupee mengalami penguatan terbesar dalam lebih dari setahun terhadap dolar Amerika Serikat (AS).
Sebagian besar jajak pendapat menunjukkan aliansi yang dipimpin Partai Bharatiya Janata pimpinan Modi memperoleh sekitar 350-400 kursi. Sebuah partai atau koalisi membutuhkan 272 kursi untuk mengamankan posisi mayoritas di parlemen.