sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Nilai Ekspor Produk UMKM RI Tertinggal dari Malaysia dan Thailand

Economics editor Suparjo Ramalan
10/05/2021 18:07 WIB
Indef mencatat tingkat ekspor produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia masih stagnan di angka 19 persen. 
MPI
MPI

IDXChannel--Institute for Development of Economics and Finance (Indef) mencatat tingkat ekspor produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia masih stagnan di angka 19 persen. 

Jika dibandingkan dengan negara-negara ASEAN, Indonesia masih tertinggal jauh.  Wakil Direktur Indef, Eko Listiyanto mencatat, persentase produk usaha mikro di Malaysia berada di angka 20 persen. Sementara Thailand mendekati 30 persen. 

"Dilihat secara produktif kelihatan ya, dari ekspor begitu, Indonesia masih tertinggal dibandingkan Malaysia dan Thailand. Sekitar 15 persen porsi UMKM untuk ekspor, itu Malaysia sudah mendekati 20 persen. Sementara Thailand sudah mendekati angka 30 persen," ujar Eko dalam Webinar Indef, Senin (10/5/2021). 

Indef memang tertarik melihat sebab utama ekspansi bisnis UMKM di sejumlah negara. Khusus Malaysia, dari pengamatan Indef, salah satu faktor fundamental yang mendorong kinerja usaha mikro negara setempat adalah upaya pengembangan ekosistem. Dimana, otoritas setempat memperkuat level pembiayaan dan pembinaan bagi pelaku usaha. 

"Jadi kita jauh tertinggal, jadi saya tertarik melihat seperti apa Thailand dan Malaysia dalam membangun UMKM begitu. Ya salah satunya kalau Malaysia membangun ekosistem untuk UMKM, jadi baik dalam level pembiayaan dan pembinaan, itu juga dilakukan secara intensif, sehingga wajar kemudian mereka mampu naik kelas dan ekspansi bisnisnya hingga sampai ke ranah ekspor," katanya.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement