Laporan OECD menyebutkan, perekonomian global tahun ini ditopang langkah perusahaan-perusahaan mengimpor barang lebih awal untuk menghindari kenaikan tarif. Aksi ini dikenal dengan istilah front-loading.
Perekonomian dunia juga terdongkrak investasi di sektor kecerdasan buatan (AI) AS dan belanja pemerintah di China.
Pertumbuhan dunia diperkirakan melambat menjadi 2,9 persen pada 2026, terutama karena aksi front-loading mereda. Selain itu, tingkat tarif yang lebih tinggi serta ketidakpastian kebijakan yang masih tinggi menghambat investasi dan perdagangan.
Presiden AS Donald Trump memberlakukan tarif dasar 10 persen untuk impor dari seluruh dunia pada April. Ia kemudian mengenakan bea masuk yang lebih tinggi kepada puluhan negara, tetapi pemimpin AS tersebut juga membuka peluang negosiasi, mencapai kesepakatan dengan Inggris, Jepang, Uni Eropa, dan sejumlah negara lainnya.
AS belum mencapai kesepakatan permanen dengan China, meskipun dua negara dengan ekonomi terbesar di dunia tersebut telah menurunkan tarif mereka untuk sementara waktu selama negosiasi.