Dalam payung rencana 2018 hingga 2022 yang sedang berlangsung, sejauh ini investasi di EEC telah mencapai 1,6 triliun Baht. EEC harus mengejar pemenuhan target 1,7 triliun Baht tahun ini atau setahun lebih cepat dari jadwal.
”Dewan Investasi [BoI] melaporkan bahwa dalam enam bulan pertama tahun 2021, EEC menarik investasi 126,6 miliar Baht, atau 33 persen dari total nilai investasi negara itu.” tambah Kanit, dikutip dari Nation Thailand, Selasa (14/9/2021).
EEC adalah inti dari upaya pemerintah Thailand dalam mendorong pertumbuhan dan mendorong investasi khususnya di industri teknologi tinggi. Sejalan dengan ambisi itu, Thailand mengizinkan investor untuk menyewa tanah hingga 99 tahun.
Tahun lalu, ekonomi Thailand yang bergantung pada pariwisata mengalami kontraksi 6,1% karena dampak pandemi Virus Corona. Catatan penurunan itu terdalam dalam lebih dari dua dekade, dimana tahun ini pemerintah Thailand hanya mengharapkan pertumbuhan ekonomi sebesar 0,7% hingga 1,2%. (FIRDA/TYO)