"Warningnya sudah sangat jelas. Kalau pemerintah lalai dan abai dengan posisi yang sekarang, yang saya khawatirkan jangan sampai terjadi seperti di tahun 2017-2018 kemarin. Datanya tidak akurat dan mengakibatkan fatal ke semua-muanya. [prediksi saya] Ini akan terjadi lagi [tahun ini]," papar Zul.
Melihat kondisi di pasar saat ini, Zul yang juga merupakan pedagang beras di Cipinang meminta pemerintah untuk segera mengimpor beras. Sebab, beras yang biasanya datang ke Pasar Induk Beras Cipinang dari berbagai daerah barangnya tidak ada. Selain itu, jika mengandalkan stok Bulog ia tidak yakin mampu mencukupi permintaan pasar hingga Februari 2023 mendatang.
"Kalau seandainya pemerintah tidak mengimpor, wasallam. Nanti sama sama kita buktikan bulan Desember sampai Februari yang akan datang," ucapnya.
Menurut Zul, langkah impor boleh dilakukan jika di situasi mendesak dan tidak ada kecukupan pasokan di dalam negeri. Namun, ia menegaskan, apabila stok di dalam negeri cukup maka tidak boleh melakukan impor.
"Kita boleh-boleh aja impor di saat kita perlu, sementara kita tidak boleh impor di saat panen dan beras berlebih," tandasnya.
(SLF)