“Kami sudah dipercaya, jadi bos tidak beri pembatasan ke kami, kenaikan hanya Rp. 5 ribu. Biasanya banyak yang menaikan harga atau sengaja mainin timbangan, jadi harusnya dijual 1kg, mereka cuma kasih 800 gram,” ujar Pedagang Daging Sapi di Pasar Lokbin Munjul, Aisyah kepada MNC Portal Indonesia, Minggu (26/3/2023).
Untuk mengantisipasi adanya kenaikan tersebut, pedagang terpaksa menaikan modal untuk menjual beras. Putra mengatakan, harga 1 karung beras pandan wangi sudah dibanderol dengan harga Rp. 1 juta. Naik signifikan dari harga sebelumnya yang berada pada kisaran Rp. 600 ribu hingga Rp. 700 ribu. “Ya terpaksa naik modal, mau gimana lagi?,”
Berdasarkan hasil pantauan MNC Portal Indonesia, kenaikan harga di Pasar Lokbin Munjul terjadi pada beberapa bahan pokok, seperti beras yang harga terendahnya per liter sudah mencapai Rp. 10,5 ribu, naik dari Rp. 9 ribu. Sementara untuk jenis pandan wangi sudah naik menjadi Rp. 14 ribu. Untuk Minyak, pedagang di pasar menjual Minyakita dengan harga Rp. 16 ribu per liter. Kenaikan juga terjadi pada Minyak curah yang dibanderol dengan harga Rp. 16.000 per kg, naik dari Rp. 14 ribu. Untuk daging sapi, harganya berbeda tergantung variasi yang dibeli. Jenis daging sapi yang biasa digunakan untuk rendang dan semur dengan jenis Brahman Cross (BX) per kilogram dijual kisaran Rp. 140 ribu hingga Rp. 145 ribu, naik Rp. 5 ribu dari Rp. 135 ribu.
(SLF)