Dari segi finansial, proyek Yaentu juga mulai berkontribusi terhadap peningkatan kas dari pelanggan sehingga memperkuat arus kas perseroan. Pembangkit listrik itu juga membantu pengembangan bisnis berkelanjutan dalam jangka panjang.
Dengan demikian, ARKO mampu menambahkan dan mengeksekusi pipeline yang telah mencapai 261,2 MW di berbagai wilayah di Indonesia. "Ke depannya, kami akan terus menjaga komitmen untuk menerangi Indonesia berbasiskan energi bersih terutama dari tenaga air dengan cara terus mengembangkan semakin banyak lagi proyek pembangkit listrik EBT di Indonesia," kata Aldo.
(Ahmad Islamy Jamil)