sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Pemerintah Indonesia Perkuat Ekosistem EV lewat Investasi VinFast Rp3,8 Triliun

Economics editor Shifa Nurhaliza Putri
16/12/2025 10:52 WIB
Pemerintah juga menyambut baik rencana investasi tahap kedua VinFast sebesar USD1 miliar atau sekitar Rp17 triliun, untuk meningkatkan kapasitas produksi.
Pemerintah Indonesia Perkuat Ekosistem EV lewat Investasi VinFast Rp3,8 Triliun. (Foto: Doc. MNC Group)
Pemerintah Indonesia Perkuat Ekosistem EV lewat Investasi VinFast Rp3,8 Triliun. (Foto: Doc. MNC Group)

IDXChannel - Pemerintah terus mendorong penguatan ekosistem kendaraan listrik nasional dengan membuka ruang kolaborasi investasi global yang menghasilkan nilai tambah di dalam negeri. Upaya tersebut sejalan dengan transformasi ekonomi hijau dan peningkatan daya saing industri manufaktur, yang salah satunya tercermin melalui peresmian fasilitas produksi PT VinFast Automobile Indonesia sebagai momentum pengembangan industri kendaraan listrik dalam negeri.

“Peresmian fasilitas produksi VinFast ini memiliki makna strategis dalam memperkuat kerja sama ekonomi Indonesia dan Vietnam,” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Grand Opening VinFast Manufacturing Plant di Subang, Jawa Barat, pada Senin (15/12/2025).

Sebelumnya, VinFast merupakan produsen kendaraan listrik terkemuka asal Vietnam yang memperluas investasinya di Indonesia melalui pembangunan fasilitas produksi kendaraan listrik. Kehadiran investasi tersebut mencerminkan penguatan hubungan ekonomi kedua negara, yang merupakan dua kekuatan ekonomi utama di kawasan ASEAN dengan total PDB hampir mencapai USD2 triliun pada 2024 serta nilai perdagangan bilateral yang terus menunjukkan tren peningkatan.

“Investasi Vietnam di Indonesia menunjukkan peningkatan yang signifikan, dan VinFast menjadi salah satu proyek unggulan yang berkontribusi terhadap penciptaan lapangan kerja serta penguatan basis industri kendaraan listrik di dalam negeri,” tegas Menko Airlangga.

Sebagaimana tercatat dalam sistem OSS, nilai investasi fasilitas produksi VinFast mencapai Rp3,8 triliun dengan kapasitas terpasang sebesar 50.000 unit per tahun dan serapan tenaga kerja lokal hingga 1.700 orang. Skala tersebut menempatkan fasilitas ini sebagai salah satu basis produksi kendaraan listrik yang signifikan di kawasan ASEAN. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement