Wawali menegaskan negara tidak perlu memperdebatkan program RTLH yang akan dilakukan Pemkot Solo untuk kawasan Baluwarti. Dikarenakan kawasan tersebut berbeda dengan kawasan bantaran sungai atau bantaran rel.
"Seharusnya APBD dan APBN harus fair. Karena tanah kawasan Baluwarti ini masuk ke dalam kawasan Heritage. Sehingga jangan saklek begitu," jelas dia.
Teguh menambahka jika ke depan revitalisasi kawasan Baluwarti Solo akan disesuaikan dengan budaya dan adat Keraton Kasunanan seperti tidak boleh adanya rumah bertingkat.
"Ke depan harusnya tidak perlu dibedakan, hanya cara membangunnya seperti mungkin ada simbol Jawanya," tutupnya. (NIA)