Suparjo Ramalan
IDXChannel - PT Pertamina International Shipping (PIS) memperluas portofolio bisnisnya ke sektor petrokimia. Induk subholding perkapalan Pertamina tersebut memperoleh kontrak untuk mengangkut bahan kimia ke anak usaha BUMN.
Direktur Gas, Petrochemical, & New Business PIS, Arief Sukmara mengatakan, perusahaan baru saja melakukan pengapalan perdana kargo berisi caustic soda dari China ke Indonesia. Kargo ini untuk mendukung kebutuhan produksi smelter tambang aluminium di dalam negeri.
"Sebagai perusahaan yang berkomitmen menjadi salah satu yang terdepan di dunia logistik energi, kargo petrokimia ini merupakan milestone baru dan pembuktian PIS sebagai pemain global dalam menjawab tantangan bisnis,” ujar Arief lewat keterangan resmi, Rabu (7/8/2024).
Caustic soda adalah bahan kimia yang dibutuhkan untuk pemurnian alumunium. Kargo itu dikirim untuk Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) milik Borneo Alumina Indonesia, anak usaha dari PT Indonesia Asahan Aluminium dan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM).
Borneo Alumina Indonesia mengoperasikan mega proyek smelter tambang, dan merupakan proyek strategis nasional yang berpotensi menggenjot produksi alumina Indonesia. Arief mengatakan, kontrak pengapalan dengan perusahaan tersebut mencapai 96 ribu ton, dan merupakan fase awal kerja sama.
