Ia mengungkapkan Pulau Sebira mulai dihuni dan dibangun sejak 1976 saat sebuah keluarga mulai menetap di pulau tersebut.
"Saya ngobrol dan diskusi, saat mau pulang suasana agak emosional. Warga disana sekitar 700-800 orang, mayoritas berkumpul di dermaga, sebagian meneteskan air mata. Mereka saya dengar dari Bupati, setelah Gubernur ini pulang kapan Gubernur datang lagi lama sekali dari Gubernur terakhir. Saya kemudian datang lagi ke Pulau Sebira dua tahun setelahnya berdiskusi dengan mereka. Mereka merupakan warga petarung berani menghadapi tantangan di laut," tutup Anies Baswedan.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membahas tentang pembangunan kesetaraan kehidupan di Kabupaten Kepulauan Seribu dengan menggunakan konsep buat jauh jadi dekat.
(SANDY)