"PHE merupakan salah satu anak perusahaan di Pertamina sudah melakukan teknologi UAV. Melalui kerja sama ini dapat menjadi modal bagi kedua perusahaan dapat berkontribusi bagi Pertamina Grup untuk bisa memetakan asset-asetnya’’, ujar Affan Hidayat, Plt Direktur Utama PT Pelita Air Service.
Pengembangan UAV yang dilakukan PHE sebagai Subholding Upstream ini juga merupakan implementasi strategi regional pasca restrukturisasi untuk akselerasi sharing knowledge dan pemanfaatan kegiatan pemetaan fotogrametri di seluruh Wilayah Kerja di lingkungan Subholding Upstream. Hal ini mendukung dalam kinerja excellence operation yang juga turut mendukung target produksi Nasional minyak sebesar 1 juta barel per hari dan gas sebesar 12 miliar standar kaki kubik per hari pada tahun 2030.
"Mengingat kerja sama ini sangat penting, kami sangat berharap semua dukungan yang terlibat sehingga nantinya akan dapat dilaksanakan transfer knowledge dan terciptanya inovasi baru teknologi UAS di Upstream Innovation," tutup Alpius.
(IND)