sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

PLN Krisis Batu Bara, IESR: DMO Kurang Efektif

Economics editor Suparjo Ramalan
05/01/2022 13:25 WIB
Terkait krisis pasokan batu bara di PLN, berikut tanggapan Institute for Essential Services Reform.
PLN Krisis Batu Bara, IESR: DMO Kurang Efektif (Dok.MNC Media)
PLN Krisis Batu Bara, IESR: DMO Kurang Efektif (Dok.MNC Media)

Dalam hitungannya, produsen batubara tidak semuanya memproduksi batu bara yang sesuai dengan spesifikasi pembangkit PLN. Sebagian besar pembangkit batu bara PLN menggunakan kalori rendah atau di level 4.200. Sementara, ada sejumlah produsen yang tidak memproduksi kalori rendah atau memproduksi kalori yang lebih tinggi dari kebutuhan pembangkit PLN.

"Lalu juga, kalau kita lihat pemegang IUP itu ada ribuan, izin usaha pertambangan. Kan tidak semua produksi batubaranya itu angkanya jutaan ton, ada yang hanya beberapa ribu ton dalam 1 bulan. Nah, kalau itu hanya 25% dan dialokasikan, itu kalau disuruh kirim sendiri yah mahal lho karena dia kecil volume produksinya," tutur Fabby.  

(IND) 

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement