Dia menambahkan, PLN siap dan terbuka untuk memberikan dukungan kelistrikan yang andal bagi para pelaku usaha yang ingin membuka dan mengembangkan usahanya di seluruh wilayah Indonesia.
"Kami mengajak kepada siapapun pelaku usaha yang membutuhkan support kelistrikan agar tidak ragu menghubungi tim kami, kami siap melayani kebutuhan listrik dan tentunya dengan menggunakan listrik dari PLN akan lebih efisien," ujarnya.
Di sisi lain, General Manager PLN UID Kaltimra Joice Lanny Wantania menyatakan proses penyambungan listrik untuk Kilang LNG akan dilakukan bertahap sesuai kebutuhan dan kondisi kesiapan di lapangan.
"MoU dengan PT Badak LNG ini menjadi penandatanganan konsumen tegangan tinggi (KTT) yang ke-4 setelah Kobexindo, Kalimantan Ferro Industry (KFI) dan Migas Mandiri Pratama (MMP)," ujar Joice.
"Tentu kami juga sudah bersiap melakukan penambahan beban dan kebutuhan daya yang akan muncul dengan kehadiran 4 KTT tersebut," imbuhnya.