Aan Haryono
IDXChannel - PT Pembangkitan Jawa-Bali (PT PJB) melalui salah satu unit pembangkitnya, PLTU Paiton berhasil mengubah limbah batu bara yang berupa Fly Ash Bottom Ash (FABA) menjadi rumah layak huni. Rumah yang dibangun ini bisa dimanfaatkan warga dari kalangan menengah ke bawah.
Selama ini PLTU Paiton menghasilkan FABA sebesar 130.000 ton per tahun atau 470 ton per hari. Hingga kini, angka pengelolaannya sudah mencapai 85%. Pengelolaan FABA menjadi tantangan signifikan agar bermanfaat bagi masyarakat dan bernilai ekonomi tinggi.
Direktur Operasi 1 PT PJB, Yossy Noval menuturkan, sebuah rumah sederhana dengan tampilan desain modern yang berdiri kokoh di tengah deretan pemukiman warga Desa Binor, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo menjadi bukti pengelolaan FABA PT PJB.
Bangunan yang berdimensi 6 x 9 meter ini tampil beda karena seluruh dindingnya dibangun dari susunan bata interlock dengan model mirip bata merah yang bahan bakunya berasal dari FABA.
“Rumah percontohan yang dibangun menggunakan material FABA telah berdiri di lahan seluas 120 meter persegi, dengan menggunakan material FABA sehingga lebih menghemat biaya hingga 30 persen,” katanya, Kamis (21/7/2022).
Ia melanjutkan, penghematan biaya itu salah satunya karena tidak membutuhkan banyak semen. Untuk membangun rumah seluas 54 meter persegi tersebut diperlukan lebih kurang 7.200 bata. Sehingga kalau dihitung jauh lebih murah dan bisa dilaksanakan dengan cepat.
