Zalfa Amelia/Magang
IDXChannel - Kualitas udara yang buruk masih menyelimuti sejumlah wilayah di Indonesia. Jakarta kembali menjadi wilayah dengan kualitas terburuk kedua di Indonesia, Kamis (21/09/2023).
Berdasarkan Indeks Kualitas Udara (AQI) pada Kamis (21/09/2023) pukul 11.17 WIB kualitas udara kota DKI Jakarta sebagai peringkat kedua setelah kota Cileungsir, Jawa Barat mencapai angka yang sama, yaitu 161 dengan kategori udara tidak sehat.
Indeks Kualitas Udara (AQI) adalah pengukuran konsentrasi polutan udara dalam polusi udara ambien dan risiko kesehatan yang terkait.
Terdapat enam polutan udara yang diukur, yaitu PM2.5, PM10, CO, SO2, NO2, dan O3. Indeks tersebut mewakili konsentrasi polutan udara dengan angka yang berada dalam kisaran kategori kualitas udara.
Indikator kualitas udara menurut US AQI berkisar antara 0-50 memiliki kualitas udara yang baik, rentang 51-100 berkualitas sedang, rentang 101-150 mulai memasuki kualitas udara tidak sehat bagi kelompok sensitif, dan rentang 151-200 merupakan kualitas udara tidak sehat yang dapat memicu kemungkinan efek buruk bagi jantung dan paru-paru.
