"Ini sama kayak kalau kita menyusun dan memilih tim sepakbola yang dicari adalah pemain-pemain terbaik. Kita tidak memikirkan orangtuanya siapa, agamanya apa, sukunya apa, rasnya apa," kata dia.
"Kalau kebetulan orangnya masih bagus, pasti kita akan minta untuk ikut lagi," ujarnya.
Prabowo sebelumnya bercerita dirinya menjadi salah satu yang menginisiasi Kabinet Indonesia Maju, walaupun dia baru bergabung di kabinet periode kedua sebagai Menteri Pertahanan.
"Jadi saya masuk di second half, masa-masa kritis begitu," kata Prabowo.
(Fiki Ariyanti)