Pada April 2024, golongan barang yang mengalami kenaikan nilai impor terbesar adalah pupuk dengan nilai sebesar USD14,91 juta (118,01%). Sedangkan golongan barang yang mengalami penurunan nilai impor terbesar adalah golongan gandum-ganduman sebesar USD22,20 juta (-30,86%).
"Nilai impor April 2024 dari China merupakan yang terbesar yaitu USD88,52 juta dengan perannya mencapai 20,45 persen dari total impor Sumatera Utara. Diikuti Singapura sebesar USD67,96 juta (15.70%) dan Amerika Serikat sebesar USD33,27 juta (7,69%)," tandasnya.
(NIA)