Selain daya beli masyarakat, pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, sebagai katalis infrastruktur dan properti, juga mendorong pemulihan ekonomi di Tanah Air. Tahun depan pun diyakini menjadi momentum realisasi pembangunan IKN.
"Pada 2023, lanjut Tiko akan menjadi momen realisasi pembangunan IKN sebagai katalis infrastruktur dan properti, serta berkontribusi pada pemulihan ekonomi," kata dia.
Adapun rilis Bank Dunia per Desember 2022 mencatatkan pertumbuhan ekonomi Tanah Air sebesar 4,8 persen pada 2023, lalu 4,9 persen pada 2024, dan 5 persen pada 2025.
(DES)