Ia juga belum dapat memastikan tindak lanjut dari usulan tersebut karena masih menunggu proposal resmi.
“Saya belum lihat proposalnya. Tapi nanti begitu lihat proposal, saya akan putuskan,” ucapnya.
Usulan renovasi pesantren sebelumnya disampaikan Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dengan alasan ada sekitar 1.900 santri yang kehilangan tempat belajar.
Cak Imin menyebut dana APBN layak dikucurkan untuk memperbaiki bangunan tempat belajar tersebut.
"Al Khoziny ini layak dibantu APBN karena ya kalau jumlah santrinya 1.900 mau sekolah di mana? Mau dibiarkan di tenda? Pemerintah mau diam saja?” kata dia.
(Febrina Ratna Iskana)