IDXChannel - Ratusan karyawan mal Malioboro dan Ibis Hotel di Yogjakarta mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK) massal. Diduga hal tersebut terjadi akibat pergantian pengelolaan. Informasi tersebut berawal dari media sosial Twitter yang diunggah oleh akun Twitter @MR_PEWE.
"Semua karyawan mall malioboro dan hotel Ibis kena PHK, karena hotel dan mall nya di minta sultan, disewakan ke lain orang. Dan tepatnya nanti malam Senin 13 Sept 2022 pukul 00 kita sudah tidak boleh lagi menginjakkan kaki di ibis sebagai karyawan ibis," tulis akun @MR_PEWE dikutip, Selasa (13/9/2022).
Cuitan tersebut akhirnya menarik atensi penguna Twitter lain, yang juga membenarkan adanya kejadian tersebut. Bahkan menurut salah satu pengguna Twitter saat ini terdapat kurang lebih 100 karyawan yang mengalami PHK.
"Berita hari ini sudah ada 100 karyawan Ibis tanda tangan surat PHK dan besok 140 karyawan Malioboro mall," ungkap akun @Rade****.
Ditelusuri lebih lanjut pada akim @MR_PEWE yang mengunggah pertama kali adanya kabar PHK tersebut, pihak perusahaan disebut sudah memberikan pesangon terhadap para pekerja yang terkena PHK.
"Hak dan pesangon terpenuhi," tulisnya, merespon salah satu komentar dari serikat buruh di cuitannya.
Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X pun merespon adanya peristiwa tersebut, menurutnya penyerahan aset berdampak pada para tenant atau penyewa yang tidak bisa berjualan di Mal Malioboro.
"Ditutup punya konsekuensi orang tidak bisa jualan di dalam mall. Karena kan tidak akan berganti orang hanya manajemennya berganti, sehingga tidak akan kita tutup," kata Sultan seperti dikutip dari wawancara wartawan, di Kompleks Kepatihan.