IDXChannel - Pemerintah mencatat realisasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) hingga 17 Oktober 2025 mencapai Rp217,20 triliun atau 76,86 persen dari target tahun ini mencapai Rp300,48 triliun.
Penyaluran KUR tersebut telah menjangkau 3,69 juta debitur. Angka tersebut meningkat dari awal September 2025 sebanyak 2,34 juta debitur baru.
Sementara itu, tingkat kredit bermasalah (non-performing loan/NPL) tercatat sangat rendah yaitu 2,28 persen. Angka NPL ini jauh lebih rendah dibandingkan NPL Kredit UMKM secara nasional yang berada di level 4,55 persen.
Deputi Pengelolaan dan Pengembangan Usaha Badan Usaha Milik Negara Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Ferry Irawan, menjelaskan dampak signifikan penyaluran KUR terhadap penyerapan tenaga kerja.
Berdasarkan catatan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), setiap satu debitur KUR rata-rata menyerap setidaknya 3 orang pekerja. Dengan begitu, penyaluran KUR tahun ini diharapkan menciptakan lapangan kerja bagi 12 juta orang.