Febrina Ratna
IDXChannel - Goldman Sachs Group Inc (GS.N) disebut-sebut bakal melaksanakan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap ribuan karyawannya. Hal itu sebagai upaya mengendalikan kondisi ekonomi yang sulit.
Dilansir dari laman Reuters, Sabtu (17/12/2022), Goldman Sachs memiliki sebanyak 49.100 karyawan pada akhir kuartal ketiga tahun ini, setelah menambah jumlah staf yang signifikan selama pandemi.
Jumlah pegawainya disebut-sebut akan tetap di atas tingkat pra-pandemi. Sementara pada akhir tahun 2019, jumlah tenaga kerjanya mencapai 38.300.
Jumlah karyawan yang akan terkena PHK memang belum diketahui secara pasti dan masih didiskusikan. Rinciannya diperkirakan akan selesai awal tahun depan.
Namun dapat dipastikan jika Goldman memiliki rencana terbaru, yang mencakup pemotongan ratusan karyawan dari bisnis konsumen. Tak hanya itu, Goldman juga berencana untuk menghentikan pinjaman konsumen tanpa jaminan.
