Dalam HM 2023, Indonesia bakal menampilkan lebih dari 157 co-exhibitor yang terdiri dari pelaku usaha industri termasuk startup industri, asosiasi, kawasan industri, kawasan ekonomi khusus, lembaga pendidikan dan Ibu Kota Negara (IKN) dalam Paviliun Indonesia, bersama dengan pelaksanaan berbagai business summit dan konferensi. Paviliun Indonesia akan menghadirkan enam tema utama konferensi yang dilaksanakan pada 18-20 April 2023.
"Keenam tema tersebut meliputi Strengthening Manufacturing Ecosystem by Accelerating Industry 4.0, Investing in The New National Capital City, Investing in The Manufacturing Sector, Electric Vehicle Ecosystem dan Sustainability and Carbon Neutrality serta Investing Human Capital for Industrial Competitiveness. Rangkaian konferensi ini menghadirkan para narasumber dari kalangan industri serta pejabat pemerintah RI," paparnya.
Eko optimistis, perhelatan HM 2023 dapat dihadiri lebih banyak pengunjung dan potensial buyers jika dibandingkan dengan HM 2021 yang dilakukan secara digital karena dampak pandemi Covid-19. HM 2021 mampu mengaget 90.000 peserta terdaftar dan sukses menarik perhatian lebih dari 3,5 juta impresi pada laman situs, serta 4,5 juta jangkauan sosial media.
“Sebagai official partner country pada HM 2021, Indonesia mendapatkan detail informasi untuk 1.000 pengunjung yang sebagian besar berasal dari Jerman (37%), Indonesia (27%), Korea Selatan (4%), Jepang (3%), dan sisanya berasal diantaranya dari China, USA, Turki, dan India,” sebutnya.
(SLF)