IDXChannel - Langkah Rusia menginvasi Ukraina memicu rentetan sanksi ekonomi dari Amerika Serikat dan negara-negara sekutunya. Namun, negara berjuluk Beruang Merah ini tidak gentar dan siap membalas pemberian sanksi tersebut.
Sanksi ini diketahui menyasar pengusaha Rusia, perbankan, konglomerat dan sekutu dekat Presiden Rusia Vladimir Putin hingga pejabat pemerintahan di Rusia itu sendiri.
Juru bicara Kremlin, kantor kepresidenan Rusia, Dmitry Peskov menegaskan, Rusia akan membalas sanksi-sanksi ekonomi tersebut. Hal ini membuat konflik geopolitik di kawasan tersebut semakin mendidih.
Lantas, apakah ekonomi Rusia bisa tahan banting menghadapi sanksi ekonomi yang bakal dijatuhkan negara-negara blok barat?
Dikutip dari Reuters, Sabtu (26/2/2022), International Monetary Fund (IMF) memprediksi, ekonomi Rusia tahun ini hanya tumbuh 2,8 persen, terkontraksi dari tahun lalu yang tumbuh 4,7 persen. Sementara Bank Dunia memproyeksi, ekonomi Rusia tumbuh 2,4 persen tahun ini.