Hubungan perdagangan AS dengan Rusia sempat memburuk akibat insiden aliran pipa gas kontroversial dari Siberia ke Jerman. Kendati demikian, dengan tidak adanya sanksi diplomatik dan geopolitik yang mengikat, banyak korporasi AS yang melenggang bebas melanjutkan perdagangan.
"Minyak mentah pasokan Rusia tampaknya berfungsi sebagai pengganti yang pas dari kiriman Venezuela. Bahan baku ini cocok untuk pemakaian musim panas, sejalan dengan tingginya permintaan," kata Direktur Layanan Minyak Global Rapidan Energy Group, Shirin Lakhani.
Meskipun meningkat, ini tidak serta-merta menjadi ancaman bagi Kanada, sebagai pemasok minyak terbesar bagi AS.
Fakta dari data menunjukkan, Kanada menyumbang hampir setengah dari total impor minyak mentah AS. Angka ini hampir lima kali lipat dari pasokan Rusia.
Di sisi lain, pasar AS penting bagi Moskow, di mana dalam catatan Bea Cukai Federal menunjukkan Amerika adalah pembeli tunggal terbesar produk minyak negara itu, yang mencakup jenis Mazut 100. Market AS menyerap hampir seperlima dari produksi minyak di Rusia, menurut data ekspor minyak selama lima bulan pertama.