Sebelumnya, Taiwan menawarkan sejumlah insentif secara tunai kepada turis mancanegara yang berlibur ke negaranya. Langkah ini sebagai upaya pemerintah negara tersebut, agar pariwisatanya kembali bangkit serta pulih.
Dilansir dari laman Straits Times, Taipe akan memberikan USD220 atau jika dirupiahkan setara dengan Rp3,3 juta bagi 500.000 turis. Pejabat setempat mengungkapkan, bahwa insentif tersebut akan diberikan melalui uang elektronik atau sebagai diskon untuk akomodasi. kepada wisatawan yang datang ke negaranya.
"Kami berharap dapat mempercepat dan memperluas upaya wisatawan internasional untuk datang ke Taiwan," kata Lin Fu-shan, sebagai direktur departemen Kementerian Perhubungan dan Komunikasi Taiwan.
Pemerintah Taiwan menyebut, sedang mencari cara untuk meningkatkan ekonominya setelah menghapus pembatasan Covid-19 pada tahun 2022 lalu. Pertumbuhan diperkirakan akan melambat pada 2023, karena pulau yang bergantung pada perdagangan itu berjuang dengan penurunan ekspor, membuatnya lebih penting untuk memacu aktivitas melalui permintaan domestik dan pariwisata.
(SAN)