Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, sebelumnya telah menjabarkan pada bulan September 2023 lalu bahwa nilai investasi yang telah terealisasi di IKN sebesar Rp23 triliun, kemudian groundbreaking kedua pada Bulan November jumlahnya Rp12 triliun, dan pada Desember 2023 kemungkinan realisasi investasi di IKN senilai Rp10 triliun.
"Semakin banyak yang berbondong-bondong, utamanya investor dalam negeri, yang lalu (September) kita groundbreaking senilai Rp23 triliun, kemudian hari ini Rp12 triliun, dan Desember 2023 totalnya menjadi Rp45 triliun," ujar Jokowi. (TSA)