IDXChannel - Presiden Joko Widodo menyoroti realisasi belanja pemerintah daerah di Sumatera Utara yang masih sangat rendah hingga September 2021 ini. Padahal realisasi belanja pemerintah sangat dibutuhkan untuk mendorong kegiatan perekonomian Sumatera Utara.
Sejumlah kepala daerah di Sumatera Utara 'disemprot' Presiden Joko Widodo karena serapannya yang sangat rendah. Seperti Kabupaten Mandailing Natal yang baru 28 persen. Padahal masa efektif penggunaan anggaran kurang dari 4 bulan lagi.
Tak hanya Bupati Kabupaten Mandailing Natal, sang menantu Muhammad Bobby Afif Nasution yang merupakan Wali Kota Medan, juga diingatkan Presiden Jokowi. Itu karena masih ada anggaran daerah yang cukup besar milik Pemko Medan yang masih tersimpan di bank dan belum direalisasikan.
"Realisasi APBD di sumut 55 persen, yang paling rendah di Mandailing Natal 28 persen, Hati-hati. APBD di bank Rp 1,3 triliun terbesar Medan, coba di cek," ujar Presiden saat rapat kordinasi dengan Pemerintah Daerah di Sumut yang dilaksanakan di Rumah Dinas Gubernur Sumatera Utara, Jalan Sudirman, Kota Medan, Kamis (16/9/2021)
"Segera lakukan realisasi anggaran secepatnya, sehingga menggerakkan ekonomi di daerah," sambungnya.