"Yang saya tahu, Singapura itu hingga 2035 akan membeli 4 gigawatt green electricity," ujarnya.
Terkait dengan pembangunan pabrikan surya panel, tercatat lima developer Indonesia dan lima lainnya dari Singapura nantinya memasang 11 gigawatt kapasitas panel surya dan 21 gigawatt baterai penyimpanan energi di Indonesia.
Komitmen tersebut disepakati melalui penandatanganan Letter of Intent (LoI).
Adapun lima developer terdiri atas tiga perusahaan yang tergabung dalam konsorsium Pacific Medco Solar Energy. Lalu dua lainnya, yaitu Adaro Clean Energy dan Energi Baru TBS.
Sementara itu, lima perusahaan Singapura, di antaranya Seraphim Solar System, LONGi Solar Technology, IND Solar Tech, Sungrow Power Supply, dan Huawei Tech Investment.
(RNA)